PN. BOGOR l — Guru sebagai pahlawan tanpa tanda jasa bila mengikuti perkembangan kondisinya, hingga kini terkadang sangat memprihatinkan. Terlebih guru honorer, yang dalam sebulan gajinya terkadang tidak cukup untuk kebutuhan hidup.
Kondisi itulah yang membuat Usep Nukliri, sebagai anggota DPRD Kabupaten Bogor komisi IV mengharapkan perlu adanya perlindungan hukum terhadap guru-guru yang secara ikhlas mengabdikan diri untuk masyarakat kabupaten Bogor.
“Kami berharap adanya perhatian pemerintah terhadap layaknya honor dan kesejahteraan bagi para guru honorer,” kata Usep, Selasa (05/11/2024).
Lebih jauh Usep menjelaskan, banyaknya peristiwa guru dikriminalisasi oleh para orang tua murid terkait pebeguran siswa misalnya, hukuman untuk siswanya.
“Orang tua juga harus memahami, tugas guru bukan sekadar mendidik mata pelaharan, tetapi juga mental dan karakter si anak didik, itu lebih penting,” kata Usep lagi.
Karena itulah Usep menghimbau, kepada semua wali murid dimana pun berada, percayakan pola didik di sekolah kepada guru, karena bila anak itu tak bersalah, tentu tak akan ditegur atau diberi hukuman.***