PN. BOGOR l — Sangat mengapresiasi, itulah yang dinyatakan oleh Deni Humaedi, Staf Ahli Bupati Bogor dalam sambutan dan pembukaan Launching dan Bedah Buku Antologi Puisi Buitenzorg, yang diadakan oleh Dewan Kesenian Kabupaten Bogor (DKKB) dalam rangka menyambut Hari Jadi Bogor (HJB) ke-543, di Perpustakaan Daerah Kabupaten Bogor, Selasa (17/06/2025).
Menurut Deni dalam sambutannya, buku sebagai pustaka pemikiran yang dapat mencerdaskan pembacanya. Karena itulah pentingnya kita membaca buku.
“Bahkan para pejabat, birokrat, siapa pun dia, menjadi penting untuk membaca buku. Sangat terlihat bila pejabat misalnya, tak biasa membaca buku, pidato atau diskusinya sangat garing,” ungkap Deni.
Dengan diluncurkannya antologi puisi tentang Bogor ini oleh DKKB, sebagai perwakilan pemerintah Deni menyambut baik dan mengucapkan terimakasih.
“Karena peristiwa bersejarah HJB ke-543 yang dituliskan dalan puisi, tentu akan meninggalkan jejak yang sangat berarti. Hal ini sekaligus kita tandai untuk mari kita kembali membaca buku,” kata Deni lagi.
Lebih jauh Deni menambahkan, perpustakaan juga harus menjadi penggerak untuk masyarakat mencintai buku.
“Bahkan di kantor-kantor desa terdapat juga perpustakaan, namun sepi dari pembacanya. Hal inilah yang harus kita pikirkan,” ungkap Deni.
Acara yang dimulai dari pukul 09.00-12.30 itu diisi dengan acara pentas seni tari, musik, diskusi sastra, dan parade baca puisi oleh para penyair yang karyanya terdapat dalam buku antologi.
Menurut Putra Gara, ketua DKKB, karya yang diterbitkan dalam buku ini sudah melalui tahapan seleksi para kurator dari Komite Sastra DKKB.
“Awalnya yang mengirim karya ada 360 penyair dari seluruh Indonesia. Lalu diseleksi lagi menjadi 144. Dan selanjutnya dikurasi menjadi 50 penyair, dan ditentukan 3 terpilih, dan 2 favorit,” terang Gara.*** (Dull)