PN. JAWA TIMUR l – Melalui tokoh Markopok, kartunis Wahyu Siswanto, mencoba mengglitik permasalahan yang ada dalam masyarakat. Ada kalanya digarap santai, serius, tetapi tetap kekinian.
“Saya mencoba mengkopi paste potret yang ada dalam masyarakat. Memang ada yang satier, hiburan, atau kadang karikatural,” ungkap Wahyu, kartunis asal Lumajang Jawa Timur (20/1/19).
Wahyu yang menggeluti dunia kartun sejak tahun 2006 ini karyanya banyak bertebaran di koran-koran mingguan dan juga majalah. Diluar dari itu, Wahyu juga kerap mengikuti event kartun internasiobal seperti Turki, Malaysia, Singgapur, dan negara-negara lainnya.
“Kartun menjadi ajang ekspresi saya. Dengan kartun saya mencoba menggelitik segala permasalahan dengan asik,” ungkap Wahyu.

Kartun memang menjadi salah satu media hiburan sekaligus kritikan kepada banyak hal. Melalui kartun itulah, Wahyu yang saat ini juga membuat potret tokoh-tokoh seniman dengan gaya kartun, ingin menyampaikan berbagai permasalahan melalui kartun.
“Saya percaya, dengan kartun kritikan sepedas apa pun masih bisa ditertawakan,” pungkas Wahyu.*** (PG)
