PN.DEPOK l — Pasca dilantiknya Walikota Terpilih dan Walikota terpilih dalam proses pemilihan kepala daerah (Pilkada) 2020, Walikota Depok M.Idris menghadiri rapat paripurna Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Depok, sekaligus serah terima jabatan dari Pelaksana tugas harian walikota Depok Sri Utomo kepada walikota terpilih M.idris yang digelar di gedung paripurna DPRD Kota Depok Jalan Boulevard Raya Grand Depok City, Rabu (3/3/2021) yang dipimpin oleh Ketua DPRD Kota Depok T.M.Yusufsyah Putra, dengan agenda penyampaian Pokok Pikiran Dewan untuk tahun anggaran 2022.
Didampingi Wakil Ketua Yeti Wulandari dan Hendrik Tangke Allo, dalam pelaksanaan sidang tersebut terdapat dua agenda yang dibacakan yakni penyampaian Pokok Pikiran (Pokir) yang dilanjutkan dengan sambutan perdana dari Walikota Depok terpilih 2021-2026 yaitu Muhammad Idris dan Wakil Walikota Depok terpilih Imam Budi Hartono (IBH), yang mana IBH menghadiri rapat tersebut secara virtual dikarenakan alasan kesehatan. Pelaksanaan sidang tersebut pun harus melalui protokol kesehatan yang ketat.
Dalam sambutannya, Ketua DPRD Kota Depok T. M Yusufsyah Putra menyebutkan bahwa, pentingnya vaksinasi Covid-19 yang dilakukan oleh pemerintah yang dimulai pada 13 Januari 2021 adalah untuk membangun kekebalan terhadap virus Covid-19 ditengah masyarakat. Dan salah satu upaya nyata kita guna menekan angka penyebaran Covid-19 khususnya di kota Depok.
Ia pun mengajak masyarakat Depok untuk optimis serta bersama-sama dalam menghadapi pandemi Covid-19. Karena hal ini sebagai bentuk tanggungjawab individu dan sosial kita sebagai warga Kota Depok dan yakin bahwa semuanya akan kembali pulih di era new normal seperti sekarang ini, tandasnya.
Ia juga mengingatkan kepada masyarakat kota Depok siapapun yang akan mendapatkan jadwal vaksinasi untuk bisa mengikutinya. Karena ini merupakan upaya untuk keselamatan diri kita, keluarga dan orang lain sehingga wabah Covid-19 segera berakhir.
Disamping itu kita juga harus tetap disiplin dalam menjalankan protokol kesehatan dalam kehidupan kita seperti memakai masker, menjaga jarak serta mencuci tangan dengan sabun atau hand sanitizer.
“Semoga wabah musibah Covid-19 ini segera berakhir dan kita bisa kembali menjalankan kehidupan kita seperti sediakala,: harapnya.
Setelah sidang dibuka, Pimpinan Rapat Paripurna mengintruksikan untuk masing-masing Komisi membacakan pokok pikiran dewan yang salah satunya didapatkan dari hasil reses anggota dewan secara perorangan atau kelompok pada tanggal 3 – 5 Februari 2021 untuk mengunjungi daerah pilihannya dan menyerap aspirasi masyarakat. Akan tetapi mengingat situasi pandemi, maka laporan pun hanya diserahkan kepada ketua DPRD. Karena dokumen tersebut telah disampaikan pada rapat musrembang tingkat OPD (Organisasi Perangkat Daerah) beberapa waktu lalu terhadap leading sektor.
Sementara itu, Walikota Depok Terpilih 2021-2026 M.Idris dalam sambutannya mengatakan bahwa dirinya bersama Imam Budi Hartono, telah dilantik pada hari Jumat 26 Februari 2021 sebagaimana telah disaksikan secara bersama-sama untuk menjadi Walikota dan Wakil Walikota Depok 2021-2026. Sebuah tanggungjawab saya untuk menjadi pemimpin yang sebaik-baiknya dan seadil-adilnya untuk seluruh warga Depok tanpa terkecuali. Sebuah amanah yang harus dipertanggungjawabkan bukan hanya kepada masyarakat, bangsa dan negara, namun juga kepada Allah SWT, Tuhan Yang Maha Mengetahui dan Maha Melihat.
“Insyaallah dengan tekad dan niat yang tulus, serta dengan mengharap ridho dari Allah SWT, Tuhan Yang Maha Kuasa, amanah sebagai walikota dan wakil walikota, serta kerjasama dengan semua pihak kami akan tunaikan dengan sebaik-baiknya untuk menghadirkan kesejahteraan bagi masyarakat.
Ditengah pandemi Covid-19 yang belum juga usai, serta tantangan di era kehidupan baru atau new normal ini, tentunya pemerintah kota Depok, dituntut untuk beradaptasi memastikan pelayanan, pemberdayaan dan pembangunan betul-betul hadir menjawab permasalahan masyarakat kota Depok,” Papar Idris.
Selama lima tahun kedepan, melalui visi “Depok yang maju, Berbudaya dan sejahtera”, kami akan bertanggung jawab penuh terhadap masyarakat kota Depok, tanpa membedakan etnis ras atau agama dan seterusnya.
Maju merupakan tujuan ideal tentang kemajuan infrastruktur fisik dan digital yang menunjang proses pelayanan dan pembangunan di kota Depok.
Berbudaya merupakan gambaran terbentuknya tujuan tatanan masyarakat Depok yang hidup guyub, rukun dengan semangat toleransi dan kebhinekaan dalam bingkai NKRI.
Sejahtera meliputi kesejahteraan bagi masyarakat kota Depok yang dapat dirasakan semua lapisan dimulai dari peningkatan taraf ekonomi, meningkatnya tersedianya lapangan pekerjaan, menurunnya kesenjangan dan meningkatnya kualitas kehidupan masyarakat yang sesuai dengan derajat kualitas kesehatan masyarakat, terang Idris.
Idris juga memberikan apresiasi kepada Walikota dan para wakil walikota sebelumnya atas pembangunan kota Depok yang signifikan, serta kepada wakil walikota Depok sebelumnya Pradi Supriatna atas darma bakti, dedikasi dan sumbangsihnya membangun kota Depok.
Apresiasi yang setinggi-tingginya diberikan juga kepada aparatur sipil negara dilingkungan pemerintahan kota Depok, “Kerja Birokrasi adalah Kerja pengabdian tanpa henti”, Kami, Idris- Imam akan berjalan bersama birokrasi untuk melayani warga Depok yang kita cintai,” jelas Idris.
Adapun terkait penyampaian pokok-pokok pikiran yang disampaikan kepada dinas-dinas terkait, kami sangat menyambut baik, karena hal ini sebagai acuan dalam pelaksanaan rencana kerja DPRD kota Depok serta menjadi tanggungjawab moril DPRD kota Depok dalam memperjuangkan aspirasi konstituennya serta amanat undang-undang nomor 23 Tahun 2014 tentang pemerintahan daerah.
Atas saran, laporan dan masukan yang konstruktif, kami ucapkan terima kasih, dan akan kami pelajari lebih lanjut bersama perangkat daerah terkait rencana tindak lanjut kedepan berdasarkan skala prioritas kemampuan dan keuangan daerah, serta berdasarkan ketentuan-ketentuan yang berlaku, pungkas Idris.
Dari 50 orang anggota DPRD yang hadir dalam kesempatan rapat paripurna tersebut sebanyak 21 orang anggota hadir secara langsung, dan 13 orang yang hadir secara virtual. Selain itu, turut hadir juga Forkopimda, perwakilan dari Kodim 0508/DPK, perwakilan dari Polres Metro Kota Depok, Kejaksaan dan dan tamu undangan.
Usai menyampaiakan Pokir setiap Komisi, Sidang Paripurna ditutup dengan penandatanganan yang dilakukan Ketua DPRD Yusufsyah Putra, Walikota Depok Muhammad Idris, serta Pj Sekda Kota Depok Sri Utomo.
Penyusunan Dokumen Pokok-Pokok Pikiran DPRD dimaksudkan sebagai upaya DPRD Kota Depok dalam memberikan masukan dan arahan dalam rencana pembangunan daerah kota depok guna mewujudkan visi “Depok yang Maju, Berbudaya dan Sejahtera”.*** (pg)