Konsolidasi Pemenangan Nasdem Jabar, Saan Tekankan Jangan Ada Dapil Kosong

DEPOK, pajajarannews.com – Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai NasDem Provinsi Jawa Barat (Jabar), Sabtu (4/11/2023), menggelar Rapat Konsolidasi Pemenangan Pemilu 2024, untuk Daerah Pemilihan (Dapil) Kota Depok dan Kota Bekasi, di Hotel Santika, Jalan Raya Margonda, Beji, Kota Depok.

Dalam rapat konsolidasi partai NasDem tersebut juga membahas hasil survei Partai NasDem Jabar dapil 6 DPR RI dan sistem pengelolaan saksi serta evaluasi rekruitment saksi.

Ketua DPW Partai NasDem, Jawa Barat Saan Mustofa mengatakan, rangkaian Konsolidasi telah pihaknya laksanakan pada sejumlah wilayah Jawa Barat dan hari ini di Kota Depok.

“DPW memahami, ini menjadi sangat penting terkait soal persiapan kita menghadapi Pemilihan Umum pada tanggal 14 Februari 2024 yang akan datang,” ujarnya.

Lantaran itu, tambahnya, ia ingin memastikan juga, para DPD dan Caleg sudah benar-benar siap untuk menghadapi Pemilu 2024.

Ia mengatakan, latar belakang partai atau organisasi adalah struktur, jika strukturnya berjalan dengan baik, maka partai atau organisasi itu akan berjalan dengan baik juga.

“Ibarat tubuh, struktural itu adalah tulang belakang. Bayangkan jika suatu tubuh tanpa tulang belakang,” paparnya.

Melalui konsolidasi itu, Saan ingin memastikan terkait dengan kesiapan dan persiapan para Caleg.

Pasalnya, NasDem Jabar memiliki target dan obsesi, serta memiliki tujuan pada Pemilu 2024.

Partai NasDem Jabar, jelasnya, dari dua kali Pemilu, yakni Pemilu 2014 dan Pemilu 2019, berada dalam situasi Dapil yang sangat memprihatinkan.

“Dua kali Pemilu, pada 2014 DPR RI kita nggak pernah dapat kursi, Provinsi juga kita sudah datangi,” tekan Saan.

Di Depok sendiri hanya dapat satu kursi pada tahun 2014. Kota Bekasi tidak dapat kursi pada tahun 2019.

“Kita tidak mau mempertahan situasi itu terus menerus, kita ingin melakukan perubahan, Dapil Jawa Barat harus mampu merubah nasibnya,” tegasnya.

Ia menekankan, ingin ke depan lebih baik dan target DPR RI, DPRD Provinsi dan Kota, harus mereka dapatkan.

“Jangan ada dapil yang kosong dan kita harus pastikan, kita harus siap menang,” ungkapnya.

Struktur partai, imbuhnya, harus dibangun dengan baik dan kuat , struktur adalah tulang punggung partai.

Dengan rapat konsolidasi yang dilakukan oleh partai, urainya, harus mempunyai sumber daya politik yang memadai, serta mempunyai semangat optimisme yang tinggi untuk siap menghadapi Pemilu 2024.

Asal ada kemauan dan keyakinan, pekik Saan, insyaallah Pemilu 2024, partai Nasdem di Kota Depok dan Kota Bekasi akan menjelma menjadi besar.

“Kita buktikan partai ini menjadi kuat dan besar, maka kita semua akan menjadi besar. Karena membesarkan partai sama juga membesarkan diri kita sendiri,” utasnya.

Sementara itu, Ketua DPD Partai Nasdem Kota Depok Hardiono menyampaikan, rapat hari ini adalah rapat konsolidasi persiapan mereka menghadapi Pemilu 2024.

“Yang mana, pada hari ini bertepatan dengan sudah masuknya ke tahapan DCT atau Daftar Calon Tetap,” ulasnya.

Selain mengatur strategi pemenangan, sambungnya, melalui konsolidasi juga bisa tahu terkait posisi dan kekuatan internal partai.

Dari kegiatan konsolidasi DPW ini, utaranya, juga bisa ia breakdown lagi, untuk melakukan konsolidasi lebih dalam lagi.

“Dalam arti, kita melakukan konsolidasi di setiap Dapil di Wilayah Kota Depok dan Kota Bekasi, sampai ketingkat cabang dan ranting,” terangnya.

Hardiono berharap, dengan konsolidasi yang demikian, bisa menaikan electoral, elektabilitas Partai NasDem di Kota Depok itu sendiri.

Para pengurus yang ada di struktural dan jajaran juga menjadi semakin solid dan siap memenangkan Pemilu 2024.

Disamping itu, akunya, konsolidasi juga mengatur strategi bagaimana menaikan elektabilitas.

Baik itu partai, Calon Presiden dan Calon Wakil Presiden yang diusungnya, atau Caleg, dengan banyak turun ke masyarakat, dengan membranding atau dengan banyak hal.

“Dengan tujuan untuk menaikan elektabilitas itu sendiri, sehingga bukan hanya partainya, tetapi Capresnya,” terang Caleg DPRD Provinsi Jabar itu.

Terkait konsolidasi ke tingkat DPC dan DPRt, Hardiono menekankan harus dilakukan,

pasalnya, informasi belum merata bagi para DPC dan DPRt, terkait “positioning” partai, maka disosialisasikan dulu.

Juga terkait jumlah kursi dan perkiraan kursi yang sudah diraih dan sebagainya, kemudian kekurangan dan kendalanya apa.

Kekurangan dan kendala itu, terangnya, harus diperbaiki, supaya minimal bisa mempertahankan hasil survey yang sekarang dikawal, kemudian juga dikembangkan.

“Supaya menambah lagi, perkiraan yang tadinya satu fraksi, menjadi bertambah lagi,” kata Hardiono.

Ia juga menghimbau kepada para pengurus DPC dan DPRt, serta jajarannya, agar tetap solid dan bekerjasama.

Dalam memenangkan partai, ia meminta agar seluruh kader dan Caleg, tidak egois pada individu-individu.

“Karena ini merupakan kerja bersama, sehingga akan menghasilkan perwakilan-perwakilan NasDem dalam parlemen mendatang, siapa pun orangnya,” pungkasnya.

Rapat tersebut tampak dihadiri Ketua DPW Jabar Saan Mustofa, Sekretaris Wilayah Partai NasDem Jabar Mamat Rachmat, Ketua DPD Partai Nasdem Kota Depok Hardiono, Ketua DPD Partai Nasdem Kota Bekasi Aji Ali Syahbana.

Tampak juga hadir Caleg DPR RI Coki Sitohang, para Caleg DPR RI, DPRD Provinsi Jabar dan DPRD Kota Depok dan Kota Bekasi,juga seluruh pengurus DPD kedua wilayah tersebut.

Loading

Catatan Redaksi: Apabila ada pihak yang merasa dirugikan atau keberatan dengan penayangan artikel dan/atau berita tersebut di atas, Silakan mengirimkan sanggahan dan/atau koreksi kepada Kami, sebagaimana diatur dalam Pasal 1 ayat (11) dan (12) Undang-Undang Nomor 40 tahun 1999 tentang Pers melalui email: pajajaranred@gmail.com Terima kasih.