Kuliah Entrepreneurship KNG Raya Untuk Peningkatan Visi Usaha Anggota

PN.JAKARTA l — Koperasi Nahma Gayo (KNG) Raya menyelenggarakan Kuliah Entrepreneurship bertema “Memulai Usaha Jamu Jinger Biar Jinger” secara daring yang dinarasumberi Nirwanida (Owner Minuman Tradisional “Jinger”/Anggota Koperasi Nahma Gayo Raya) dengan MC/moderar: Pintra (Wakil Sekretaris Umum KNG Raya), Rabu malam (2/8/2023) pukul 21:30-23:00 WIB.

“Kuliah Entrepreneurship ini bertujuan untuk menguatkan mind set entrepreneurship anggota Koperasi Nahma Gayo Raya khususnya dan lebih luas, masyarakat. Juga, momentum berbagi pengalaman, informasi, jalan, dan peluang antarsesama anggota KNG Raya, biar bisa saling menguatkan,” kata Yusradi Usman al-Gayoni, Ketua Umum Koperasi Nahma Gayo Raya, dalam Sambutannya.

Dilanjutkan Yusradi, juga memperbanyak role model dan menciptakan atmosper entrepreneurship yang mendukung bagi anggota KNG Raya. “Bagaimana melalui kegiatan ini, juga ikut membantu promosi, pemasaran, dan penjualan produk, jasa, dan usaha anggota. Minimal, memanfaatkan kekuatan pasar anggota KNG Raya yang saat ini keanggotaannya tersebar di 14 provinsi di Indonesia. Ini kegiatan rutin dan sudah diadakan beberapa kali selama tujuh bulan KNG Raya terbentuk, yang tujuannya untuk menguatkan kapasitas dan kualitas anggota KNG Raya,” tegas Yusradi.

Sementara itu, produksi minuman sehat “Jinger” berawal dari kegagalan membesarkan usaha Kuliner RM NASI KEBULI PERUM akibat imbas Covid-19. “Selain sebagai seorang ibu rumah tangga, saya juga harus mengisi waktu luang saya di bidang make up dan profesional acting,” kata Nirwanida. “Maka, tersiratlah dalam benak saya untuk menciptakan peluang usaha yang bisa dijadikan sumber penghasilan tambahan untuk keluarga kecil saya, sehingga terinspirasi memproduksi jamu atau minuman tradisional Jinger,” ungkap Nirwanida

Pada awalnya, terang Nirwanida yang biasa dipanggil Nira Gayo, dirinya sangat menyukai minuman herbal tradisional dan juga terinspirasi dari resep peninggalan almarhumah ibunya, yang di Gayo disebut “Majun.” Brand Jinger ini juga terinspirasi dari bahasa Gayo, jinger, yang artinya sudah mendingan,” tutur Nira Gayo.

Di sisi lain, ungkapnya, Nirwanida melihat Indonesia kaya akan hasil rempah dan banyak mengandung khasiat untuk kesehatan. “Jinger memiliki komposisi rempah yang berbahan dasar jahe merah, rempah rahasia, dan gula aren. Jinger adalah minuman kekinian yang menampilkan rasa yang berbeda dan bermanfaat untuk meredakan nyeri, menghangatkan tubuh, melegakan pernafasan, menurunkan berat badan, menurunkan kolestrol, dan menambah imunitas tubuh. Ada beberapa rasa “Jinger:” original, kunyit asam, beras kencur, dan instan,” beber Nirwanida.

Ditegaskan Nirwanida, tidak ada kata terlambat untuk berkarya dan menciptakan menu rasa untuk minuman kekinian. “Jika tidak bisa menjadi yang pertama, maka jadilah yang kedua. Jika tidak bisa jadi yang kedua, maka ciptakanlah produk unggulan sendiri. Jika ditekuni, pasti akan mendapat kepingan rupiah untuk membahagiakan keluarga kita,” katanya saat memberikan closing kepada peserta Kuliah Entrepreneurship Koperasi Nahma Gayo (KNG) Raya.***

Loading

Catatan Redaksi: Apabila ada pihak yang merasa dirugikan atau keberatan dengan penayangan artikel dan/atau berita tersebut di atas, Silakan mengirimkan sanggahan dan/atau koreksi kepada Kami, sebagaimana diatur dalam Pasal 1 ayat (11) dan (12) Undang-Undang Nomor 40 tahun 1999 tentang Pers melalui email: pajajaranred@gmail.com Terima kasih.